“Jadi filosofinya adalah kalau kita pakai sepatu ini akan diarahkan ke jalan yang benar, Slank kan piss, love, respect. Buat kita kalau lu pakai Slanked lu akan seperti Slank yang penuh perdamaian,” ungkap Kaka.
Sementara Ridho mengaku sebenarnya tidak suka memakai sneakers karena merasa ada yang kurang. Untuk proyek ini, dia pun membuat sneakers dengan model setinggi mata kaki demi menyesuaikan kenyamanannya.
“gue sebenernya lebih suka boots. Coba-coba pake sneakers, ada yang kurang, mungkin harus desain sendiri. Akhirnya ada kesempatan ini, gue coba desain,” kisah Ridho.
Tidak hanya desain Ridho, desain dari keempat personel lain juga dimaksudkan sebagai solusi atas perhatian pribadi mereka soal sepatu. Kaka membuat sepatu yang bisa dipakai untuk tampil di panggung sekaligus untuk olahraga supaya tidak perlu lagi membawa dua sepatu saat tur musik. Dia mengaku suka berolahraga jika berkunjung ke suatu kota untuk tampil.
