Google Play “Bersih-bersih” Aplikasi

0
1154


ADVERTISING-INDONESIA.id – Google baru saja menghapus sekitar 700 ribu aplikasi yang ada di Google Play sepanjang 2017. Angka tersebut cukup signifikan jika dibandingkan dengan total jumlah aplikasi di Google Play sekitar 3,5 juta aplikasi.

Hal tersebut dilakukan karena di Google Play menilai sudah terlalu banyak aplikasi yang bersifat meniru (copy cat, red) aplikasi yang lainnya. Tentu saja hal ini tidak berfaedah karena hanya membuat mesin Google bekerja lebih keras untuk menampung semua aplikasi.

Kemudian yang kedua adalah adanya aplikasi yang memiliki konten bermuatan pornografi, kekerasan yang ekstrim, kebencian, serta berkaitan dengan aktivitas-aktivitas ilegal. Aplikasi ini tentu sangat meresahkan semua orang karena bisa diakses oleh siapapun dan darimanapun.

Lalu yang ketiga adalah adanya aplikasi yang berbahaya. Misalnya ada aplikasi yang menyisipkan malware, mengundang SMS penipuan, berlaku sebagai trojan bahkan mencuri informasi-informasi personal pengguna Android.

Kejadian ini sebenarnya layak diapresiasi karena Google Play saat ini seperti rimba dimana begitu banyak aplikasi sehingga membingungkan pencarinya. Sangat mungkin jika di masa mendatang, jumlah aplikasi akan dibatasi dan lebih berdasarkan kualitas.

Ada baiknya Google sebagai penyedia platform lebih banyak aktif mengedukasi para inovator-inovator aplikasi tentang apa dan bagaimana aplikasi yang sesuai standar Google dengan kelayakan dan kebutuhan pengguna aplikasi.

 


– Serius, Google Bisa Beroperasi di Tiongkok?
– Mulai Februari 2018, Google Chrome Akan Blokir Iklan yang Menggangu
– 5 Brand ini Ramai-ramai Menyerbu Pasar Digital
– Google Hapus 60 Aplikasi untuk Anak, Akibat Iklan Porno