ADVERTISING-INDONESIA.id – Berkarir sebagai seorang Account Service (AS) atau Account Executive (AE) di sebuah advertising agency memang tidak mudah. Seorang Account Service kesehariannya sering menghadapi keluhan dari client seputar creative ataupun sales volume. Oleh karena itu sadarkah bahwa tugas seorang Account Service itu cukup berat karena dia harus memahami bidang advertising dan marketing sekaligus?
Menjadi seorang Account Service dituntut menguasai 2 bidang keilmuan yang berbeda. Pertama adalah ilmu advertising, dimana dalam ilmu advertising atau periklanan, inti utama dari ilmu ini adalah komunikasi. Berbicara tentang komunikasi tentu seorang AS harus memahami benar elemen-elemen komunikasi mulai dari elemen Sender, Encoding, Message, Decoding & Receiver. Untuk memahami elemen sender saja sudah sedemikian rumitnya, sender dalam konteks ini tentunya adalah principal atau brand owner yang ingin memasarkan produknya dengan cara beriklan dengan cara efektif dan efisien.
Sedangkan marketing berhubungan dengan tujuan marketing yaitu sales. Semua diukur melalui volume sales, income hingga market share. Setiap minggu semua aktifitas diukur melalui sales. Berapa banyak sales hari ini? Minggu ini? Benar-benar pertanyaan yang bikin stress. Permasalahannya adalah; pertanyaan yang diterima orang sales di principal, seringkali ditanyakan juga ke Account Service di advertising agency. Padahal Account Service fokus meriset dan mengolah informasi sebanyak-banyaknya agar bisa diproses oleh tim kreatif. Dari tim kreatif ini yang kemudian mengkomunikasikan produk dan service, jadi peranan utama Account Service bukan pada tataran sales. Sales itu hanyalah salah satu dampak dari advertising.
Jadi sebenarnya tidak adil jika mengatakan bahwa profesi Account Service tidak mendukung sales. Advertising itu fokus pada komunikasi sedangkan marketing itu fokus pada sales. Jadi sebenarnya ada 2 hal yang berbeda meski keduanya berada dalam “payung” objective yang sama.
Seorang Account Service perlu menggali teori dasar dan mencari berbagai contoh kasus dari kasus advertising maupun marketing. Account Service akan berperan sebagai “penghubung” antara konsep advertising dengan marketing. Dari sinilah daya kritis dan profesi seorang Account Service terus diuji hingga menjadi bisa menghasilkan hasil yang positif bagi client dan tentunya terhadap brand.
Artikel terkait: | Beriklan Itu Sangat Penting |
Terkontrol Secara Internal | |
Kemudahan Terintegrasi | |