Cost per rating point atau sering disingkat dengan CPRP atau CPP adalah teknik perhitungan efisiensi sebuah program TV. Pertanyaan yang sering timbul di benak pengiklan adalah berapa biaya yang dibutuhkan untuk menjangkau misalnya 1% atau 2% target audiens. Masih ingatkah perbedaan antara target audiens dengan target market? manakah yang lebih luas diantara keduanya? Jika perbedaan antara kedua variabel ini belum paham, berarti kita perlu belajar ulang teori dasar pemasaran.
Nah, jika suatu program TV menetapkan harga pemasangan satu kali iklan berdurasi 30 detik di dalam program tersebut seharga Rp.50,000,000 dan program tersebut mempunyai rating 0.7 maka CPRP program tersebut adalah: Rp. 50,000,000/0.7 = Rp 71,428,571. Lho, kenapa lebih mahal dari harga pokoknya? Nah, itu terjadi karena rating program ini kurang dari satu atau pecahan sehingga hasil baginya menjadi lebih besar (kalau dibagi 1 saja masih sama dengan Rp. 50 Juta). Sekarang kalau ratingnya 2, maka CPRPnya menjadi Rp. 25 juta atau Rp. 50 juta dibagi 2.
Pertanyaannya, kalau program tersebut ternyata ratingnya hanya 0.3 maka secara matematika berapa sih harga iklannya yang pantas? Teman-teman boleh mencari jawabannya, kalau seandainya belum ketemu, besok pagi akan saya uraikan.
Salam Advertising Indonesia!
